Macan News
Rabu, April 21, 2021
  • Beranda
  • Hukum Kriminal
  • Daerah
  • Nasional
  • Siantar
  • Pendidikan
  • Politik
  • Ekonomi Bisnis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Hukum Kriminal
  • Daerah
  • Nasional
  • Siantar
  • Pendidikan
  • Politik
  • Ekonomi Bisnis
No Result
View All Result
Macan News
No Result
View All Result
Home Hukum Kriminal

Terlibat Penggelapan Mobil, Dua Oknum Polri Diciduk

Maret 13, 2018
in Hukum Kriminal, Terkini, topnews
Bagikan ke WhatsappBagikan ke FacebookBagikan ke TelegramBagikan ke Twitter

Medan I macannews

Dua oknum personil Polri yang masing –masing bertugas di Bid Propam Polda Aceh dan di Polres Serdang Bedagai (Sergai) dibekuk petugas Subdit III/Umum Dit Reskrimum Poldasu bersama dua rekan sipilnya lantaran diduga kuat terlibat pnggelapan mobil mewah

Keempat pria tersebut diduga terlibat dalam sindikat penipuan dan penggelapan mobil mewah yang ‘diotaki’ tersangka Nova Zein. Petugas juga mengamankan tujuh unit mobil.

“Dari pengembangan kasus penggelapan mobil tersangka NZ, kita kembali menangkap empat tersangka baru dan mengamankan tujuh unit mobil,” ujar Direktur Reskrimum Polda Sumut, Kombes Andi Rian didampingi Wadir, AKBP Andri Setiawan, dan Kanit Jahtanras, Kompol Anjasmara, Senin
(12/3/2018).

Dijelaskan Andi, dua dari empat tersangka, yakni AN dan NO merupakan anggota Polri. AN personel Bidang Propam Polda Aceh, sedangkan NO, anggota Polres Sergai. Sementara dua tersangka lainnya, warga sipil, Jefri warga Sei Mencirim, Sunggal Deliserdang dan Dedi Aceh, wargaTembung, Deliserdang.

Keempat tersangka yang baru ditangkap tersebut, berperan sebagai pengedar atau penjual mobil mewah rentalan yang telah digelapkan Nova Zein dari pemiliknya dengan harga ratusan juta rupiah. Untuk Toyota Fortuner VRZ, dijual Rp 190 juta.

“Mereka ini berperan sebagai pengedar atau perantara jual dengan komisi antara Rp 1 – Rp 3 juta. Sampai sekarang sudah 11 unit mobil hasil penggelapan NZ yang kita sita dari Aceh, Riau dan Sumatera Barat (Sumbar),” ungkap Andi.

Ke 11 mobil tersebut terdiri 4 unit penangkapan sebelumnya, diantaranya, Toyota Alphard, Innova, Pajero Sport. Sedangkan 7 unit yang menyusul pada penangkapan 4 tersangka baru, yakni 3 Fortuner, 2 Innova dan 2 Toyota Avanza.

Dia mengungkapkan, dalam kasus yang melibatkan NZ, pihaknya telah
menangani delapan Laporan Polisi (LP), termasuk dugaan penipuan dan penggelapan uang. Untuk kasus penipuan dan penggelapan mobil, berdasarkan LP tersebut, diketahui sebanyak 76 unit mobil korbannya telah dijual kepada penadah dengan harga bervariasi. Saat ini, penyelidik tengah memburu 65 unit mobil lagi di lapangan. “Kita masih terus mengembangkan kasus ini, mungkin masih ada tersangka lain,” terangnya.

Seorang tersangka menjawab Direktur Reskrimum Polda Sumut, Kombes Andi
Rian menyebutkan, praktik penjualan mobil mewah rentalan tersebut dengan cara meyakinkan para pembeli atau penadah, tidak ada masalah. Segala urusan kepemilikan kendaraan dan dokumennya bisa langsung
berhubungan dengan NZ.

“Kita hanya ngomong sama pembelinya tidak ada masalah, dan kalau urusan STNK atau surat-suratnya bisa berhubungan langsung dengan Nova Zein,” beber seorang tersangka.

Dalam kaitan itu, Andi Rian mengimbau, kepada para pembeli atau penadah mobil yang pernah berurusan dengan tersangka Nova Zein untuk segera berkoordinasi dengan pihak Subdit III/Umum Ditreskrimum Polda Sumut.

“Lebih baik dia (penadah, red) datang ke kita bertemu dengan penyidik, dari pada nanti tertangkap di jalan. Kita tunggu itikad baik para pembeli mobil dari NZ itu,” imbau Andi.

Sebelumnya, mengatasnamakan anggota badan organisasi sayap dunia PBB (United Nation) membidangi sektor perempuan, Nova Zein (33), warga
Kompleks Perumahaan Graha Johor Blok B Nomor 7 Kecamatan Medan Johor, ditengarai telah menjual lebih dari 67 unit mobil mewah yang direntalnya.

Selain Nova Zeein, polisi juga menangkap tiga tersangka lain masing-masing UG sebagai sopir, sekretarisnya inisial KB alias C dan agen penjualan inisial HP. Jumlah tersangka masih bisa bertambah, karena penadahnya belum ditangkap.

Polda Sumut sudah menerima belasan laporan korban. Penyelidikan dan penyidikan polisi, yayasan Sumatera Women Foundation yang digunakan
tersangka untuk menipu para korbannya, ternyata lembaga fiktif alias ilegal.

“Sampai saat ini pelaku tidak bisa menunjukkan akte pendiriannya
(lembaga, red). Jadi bisa dibilang ilegal,” tegas Andi Rian.

Modus penipuan dan penggelapan ini, terang Andi, Nova Zeein membuat
perjanjian dengan korban untuk memperoleh kendaraan operasional. Untuk memuluskan aksinya, komplotan ini membawa-bawa nama lembaga sayap dunia PBB. (mar/bar)

 

Tags: penggelapan

Discussion about this post

Advertisement Banner

Trending Reading

  • Ditanya Soal lidik Narkoba di Gg Sewu & Bajigur, Kepala BNNK Siantar Malah Kirim Foto Razia

    Ditanya Soal lidik Narkoba di Gg Sewu & Bajigur, Kepala BNNK Siantar Malah Kirim Foto Razia

    584 shares
    Share 234 Tweet 146
  • Tokoh Masyarakat, Pemuka Agama dan Tenaga Pendidik Desak Polres Siantar Menindak Tegas Bandar, Pengedar dan Pemakai Narkoba

    563 shares
    Share 225 Tweet 141
  • Dikonfirmasi Soal Judi Sabung Ayam Yang Meresahkan, Kapolres Siantar Respon, Kasat Reskrim Hanya Baca Pesan

    561 shares
    Share 224 Tweet 140
  • Ada Judi Sabung Ayam di Kelurahan Kristen, Kepolisian Diminta Tindak Tegas!

    579 shares
    Share 232 Tweet 145
  • Astaga, Judi Sabung Ayam di Siantar Marak di Tengah Pandemi Corona

    560 shares
    Share 224 Tweet 140
  • Peredaran Sabu di Gang Sewu, Bajigur dan Teratai Masih Marak, Kinerja Sat Narkoba Polres Pematangsiantar dan BNNK Dipertanyakan

    569 shares
    Share 228 Tweet 142

About Us

We bring you the best Premium WordPress Themes that perfect for news, magazine, personal blog, etc. Check our landing page for details.

Follow Us

Popular Tag

bakar beras impor india buka pintu maaf bulog Buntu Bayu Bupati buronan cabuli daging impor daging india Djarot Ex-HTI facebook gadis ABG gemar membaca Ijazah ilegal Jokowi Jr JRS kapoldasu Kasek keluar Ketua KPU operasi pasar oTT Palsu panitia pasar tradisional pegawai pejabat dilantik pembesuk pencurian kendaraan pengedar sabu penggelapan Pintu polres binjai pusat jagung Rapat Siswa PAUD Tengkorak Manusia tms tol upal

Recent News

Doni Monardo: Pemudik Nekat Sama dengan Pembunuh Potensial

Doni Monardo: Pemudik Nekat Sama dengan Pembunuh Potensial

April 19, 2021
Ditanya Soal lidik Narkoba di Gg Sewu & Bajigur, Kepala BNNK Siantar Malah Kirim Foto Razia

Ditanya Soal lidik Narkoba di Gg Sewu & Bajigur, Kepala BNNK Siantar Malah Kirim Foto Razia

April 19, 2021
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Syarat dan Ketentuan
  • Tentang Kami
  • Pedoman

© 2021 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Hukum Kriminal
  • Daerah
  • Nasional
  • Siantar
  • Pendidikan
  • Politik
  • Ekonomi Bisnis

© 2021 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.